Manfaat Bawang Merah
Mei 20, 2020
Add Comment
Selamat siang para blogger semua. Semoga selalu dalam keadaan sehat
walafiat. Amin
Bawang Merah. Bawang yang merupakan dari keluarga tanaman Allium, termasuk
daun bawang dan bawang putih. Dimana buah yang satu ini memiliki rasa pedas
yang khas dan dapat juga dijadikan sebagai obat.
Bawang merah memiliki variasi dalam ukuran, bentuk, warna dan rasa. Jenis
yang paling umum adalah bawang merah, kuning dan putih. Rasa sayuran ini mulai
dari manis dan berair hingga tajam dan pedas.
Pada dasarnya petani dunia telah menanam sayuran allium ini selama
berabad-abad sebelumnya. Dan menurut Organisasi Pangan dan Pertanian PBB, Cina
adalah produsen bawang terbesar yang ada di dunia.
Sudah menjadi rahasia umum bahwa memotong bawang menyebabkan mata berair.
Namun, bawang juga dapat memberikan manfaat kesehatan potensial. Seperti mengurangi
risiko beberapa jenis kanker, meningkatkan mood dan menjaga kesehatan kulit dan
rambut.
Manfaat
Pencegahan kanker
Antioksidan dalam bawang dapat membantu melawan senyawa radikal bebas.
Para peneliti telah meneliti sayuran allium ini secara luas terkait
dengan kanker, terutama kanker lambung dan kanker kolorektal. Sebuah studi pada
2019 di Asia Pacific Journal of Clinical Oncology membandingkan 833 orang
dengan kanker kolorektal dengan 833 orang yang tidak memiliki penyakit ini.Para
peneliti menemukan bahwa risiko kanker kolorektal 79% lebih rendah pada mereka
yang secara teratur mengonsumsi sayuran allium, seperti bawang.
Para ahli tidak sepenuhnya memahami cara kerja bagaimana beberapa senyawa
dalam bawang dapat menghambat kanker. Beberapa juga ada yang berhipotesis bahwa
bawang menghambat pertumbuhan tumor dan mutasi sel.
Satu cangkir bawang cincang juga menyediakan setidaknya 13,11% dari
asupan harian vitamin C yang direkomendasikan orang dewasa. Sebagai
antioksidan, vitamin ini membantu melawan pembentukan senyawa radikal bebas
yang memiliki kaitan dengan kanker.
Satu ulasan dari tahun 2015 menemukan hubungan umum antara peningkatan
konsumsi sayuran allium dan pengurangan risiko kanker, terutama kanker lambung
dan saluran pencernaan. Para penulis mencatat bahwa ada senyawa yang disebut
organosulfur dalam bawang, beberapa di antaranya menekan aspek pertumbuhan
tumor. Namun, mereka menyimpulkan bahwa tidak semua organosulfur memiliki sifat
antioksidan. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengkonfirmasi senyawa
mana dalam bawang yang memiliki efek perlindungan terhadap kanker.
Kulit dan rambut
Sebagai sumber vitamin C yang baik, bawang juga dapat memelihara kolagen.Kolagen
sendiri akan memberikan struktur yang baik pada kulit dan rambut.
Moderasi tekanan darah
Sebuah tinjauan tahun 2019 menemukan bahwa quercetin, suatu senyawa pada
kulit bawang merah, memiliki hubungan dengan tekanan darah yang lebih rendah
ketika para peneliti mengekstraknya dan memberikannya sebagai suplemen.
Namun, penelitian ini tidak meneliti efek potensial pada tekanan darah
makan bawang sebagai bagian dari diet daripada mengambil quercetin dalam bentuk
suplemen.
Nutrisi
Bawang
adalah makanan padat nutrisi, yang berarti bahwa bawang kaya akan vitamin,
mineral dan antioksidan sementara rendah kalori.
Satu
cangkir bawang cincang menyediakan:
·
64 kalori
·
14,9 gram (gr) karbohidrat
·
0,16 gr lemak
·
0 gr kolesterol
·
2,72 gr serat
·
6,78 gr gula
·
1,76 gr protein
Bawang
adalah sumber nutrisi yang baik. Persentase nutrisi dari kebutuhan harian pada
orang dewasa yang direkomendasikan (RDA)
dan asupan yang memadai (AI) dari
Pedoman Diet untuk orang Amerika:
·
Vitamin C (RDA) 13,11% untuk pria dan 15,73%
untuk wanita
·
Vitamin B-6 (RDA) 11,29–14,77%, tergantung
usia
·
Mangan (AI) 8,96% untuk pria dan 11,44% untuk
wanita
Bawang
juga mengandung sejumlah kecil Kalsium, besi, folat, magnesium, fosfor, kalium,
quercetin antioksidan dan belerang
Risiko
Bawang
menimbulkan sedikit risiko bagi orang yang mengkonsumsinya.
Namun,
bagi beberapa orang mungkin memiliki efek alergi atau intoleransi terhadap
bawang. Siapa pun yang mengalami reaksi setelah memakannya harus memastikan
untuk mencari bantuan medis.
Mengapa
memotong bawang menyebabkan mata perih dan keluar air mata?
Bawang
memiliki kemampuan membuat orang menangis selama proses pemotongannya. Respons
ini terjadi karena adanya gas yang disebut syn-Propanethial-S-oxide.
Zat
kimia ini adalah cairan majemuk yang bertindak sebagai agen lachrymatory, yang
berarti ia menyebabkan air mata keluar atau dapat menyengat mata.
Terlepas
dari air mata yang bisa mereka hasilkan, bawang bisa menjadi tambahan yang
sehat untuk semua jenis makanan. Namun, pola makan seseorang lah yang paling
menentukan dalam pencegahan penyakit dan mendapatkan kesehatan yang baik.
Salam
hormat,
Penulis
0 Response to "Manfaat Bawang Merah"
Posting Komentar